Dulu, ketika umur saya 20 tahun, kabar yang saya terima;si anu di mana sekarang, kamu kuliah di mana, atau kerja apa si anu. Menginjak 30 tahun kabar pun berubah; sudah punya anak berapa, sudah jadi apa sekarang, dengar-dengar si anu sukses sekarang. Pada umur 40 tahun kabar yang saya dengar; anak si anu kuliah di situ, si anu mau ngawinkan anaknya, diundang nggak. Sekarang umur saya mulai kepala 5; si anu sakit strook, si anu meninggal dunia, dan deretan kabar duka pun terus mengalir lewat situs-situs pertemanan.
Ah, selamat jalan sahabat-sahabatku yang telah tiada. Semoga Tuhan menerima amal baik kalian, sebagaimana kalian selalu baik kepadaku. Inilah perjalanan Ilahi, sebuah perjalanan sufistik untuk selalu direnungi dan disyukuri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar